RSS

Teori Asam-Basa

Istilah asam dan basa sudah dikenal sejak zaman dahulu. Beberapa teori telah dikemukakan untuk menjelaskan istilah asam basa, yaitu:

1. Teori Arrhenius
Menurut Arhenius, Asam merupakan zat yang menghasilkan ion dalam air sedangkan basa merupakan zat yang menghasilkan ion hidroksida dalam air.

Reaksi penetralan berupa pembentukan air, dengan reaksi:


Catatan: Teori Arrhenius hanya terbatas pada larutan air bukan pelarut lainnya.

2. Teori Bronsted Lowry
Menurut Bronsted Lowry, Asam merupakan zat penderma proton (donor proton) sedangkan basa merupakan zat penerima proton (akseptor proton).

Reaksi penetralan berupa perpindahan proton dari asam ke basa, dengan reaksi:
 

Catatan: Teori Bronsted-Lowry hanya berupa reaksi perpindahan proton.

3. Teori Lewis
Menurut Lewis, Asam merupakan penerima (akseptor) pasangan elektron sedangkan basa merupakan penderma (donor) pasangan elektron.

Reaksi penetralan berupa pembentukan ikatan kovalen koordinasi, dengan reaksi:


Catatan: Teori Lewis merupakan teori asam basa yang lebih umum.

Referensi:
Drs. Hiskia Ahmad, Kimia Larutan, 2001

Selamat Belajar,
 

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar

Tulisan dalam blog ini boleh ditulis ulang dengan tetap mencantumkan tautan ke blog ini. Diberdayakan oleh Blogger.