Sebelum kita membahas pengertian indikator kinerja, kita perlu memahami terlebih dahulu apa itu indikator dan apa itu kinerja. Indikator adalah suatu gambaran, atau ciri-ciri, atau ukuran yang menggambarkan status suatu situasi atau kondisi. Sedangkan kinerja adalah unjuk kerja atau performance yang dihasilkan suatu kegiatan atau suatu proses.
Jadi, indikator kinerja adalah ukuran yang menggambarkan status kinerja yang dihasilkan suatu kegiatan/ proses.
Selanjutnya, mengapa indikator kinerja itu diperlukan?
Indikator kinerja merupakan alat bantu atau instrumen manajemen agar suatu kegiatan/proses dapat:
- diikuti,
- dikendalikan (bila menyimpang, dapat dikenali untuk dikoreksi),
- dipastikan untuk mewujudkan kinerja yang dikendaki.
Setelah kita memahami pengertian dan manfaat indikator, kita akan membahas syarat indikator. Suatu indiaktor dapat dikatakan baik apabila SMART. Apa itu SMART?
S - Specific artinya suatu indikator harus jelas
M - Measurable artinya suatu indikator harus dapt diukur
A - Achievable artinya suatu indikator harus dapat dicapai
R - Realistic artinya suatu indikator harus realistis atau sesuai dengan kondisi saat ini
T - Time Bound artinya artinya suatu indikator harus memiliki batasan waktu kapan dicapai
Pertanyaan selanjutnya adalah apa saja jenis indikator kinerja itu? Terdapat 5 (lima) jenis indikator kinerja yang lazim, yaitu:
- Indikator kinerja masukan (Input)
- Indikator kinerja keluaran (Output)
- Indikator kinerja hasil (Outcome)
- Indikator kinerja manfaat (Benefit)
- Indikator kinerja dampak (Impact)
Penjelasan lebih lanjut mengenai jenis-jenis indikator dapat dibaca disini.
Selamat belajar,
0 komentar:
Posting Komentar